Mau Cobain Investasi Tas Mewah? Ini Rekomendasi Mereknya!

Berbicara tentang tas mewah, sebenarnya tidak selalu berhubungan dengan perilaku konsumtif. Saat ini pun sudah banyak para sosialita yang menjadikan hal ini sebagai investasi alternatif.

Memang, seperti instrumen lainnya investasi tas mewah juga bisa menghasilkan keuntungan di masa mendatang nanti. Harga dari tas mewah bisa naik hingga lebih dari 100% dari saat waktu kamu membelinya.

Nah sekarang, jika kamu tertarik untuk terjun ke investasi tas mewah tetapi bingung untuk membeli merek yang mana, rekomendasi merek tas berikut bisa menjadi pertimbangan!

Chanel Classic Flap

Bagi para pecinta tas mewah,  ini bisa dibilang the ultimate investment bag. Ya, membeli flap klasik ini bisa menjadi salah satu investasi tas mewah andalan yang bisa kamu lakukan.

Tak heran, karena chanel sendiri merupakan salah satu merek high end yang termasuk dalam golongan holy trinity menurut who what wear.

Tapi untuk flap klasik, memang benar-benar bisa dijadikan sebuah investasi menguntungkan. Sejak tahun 2010 saja, nilai tas ini mengalami peningkatkan luar biasa yaitu 70%.

Nah, agar bisa mendapatkan satu tas kecil flap klasik kamu harus mengeluarkan uang sekitar £ 3.200 (Rp 59,67 juta) dan £ 4.000 (Rp 74,49 juta) untuk ukuran maxi.

Dengan kocek segitu, kamu akan mendapatkan tas dengan kulit kaviar hitam klasik.

 

Hermès Kelly dan Birkin

Alasan kenapa Hermès Birkin direkomendasikan untuk dijadikan investasi tas mewah karena harga dijual kembalinya ditafsir bisa mencapai $223.000 atau sekitar Rp3 miliar.

Selain Birkin ada juga Hermès Kelly, di mana untuk membuat setiap tas para pengrajin membutuhkan waktu hingga 25 jam. Maka dari itu, sama seperti saudaranya, tas ini juga sulit didapatkan dan sangat eksklusif.

Dihargai mulai dari sekitar sekitar £ 7.000 (Rp 130,36 juta), tas ini diprediksi memiliki harga jual kembali yang meningkat secara signifikan ke depannya yaitu hingga 96%.

 

Dior Saddle Bag

Merek yang bisa dijadikan investasi tas mewah selanjutnya adalah Dior Saddle Bag. Tas ini sebenarnya telah memulai debutnya sejak tahun 2000, namun sejak diperkenalkan kembali pada Fall 2018, Dior Saddle Bag membalikan kepopulerannya hingga 2019 tahun ini.

Banyak sekali keinginan dari kaum sosialita untuk memiliki tas ini, bahkan harga preloved-nya saja selalu sold out di pasaran.

Vintage saddle bag yang sebelum menjadi tren seperti sekarang berada di kisaran harga Rp3 juta tapi sekarang bisa naik hingga Rp12 juta rupiah.

 

Louis Vuitton Neverfull

Dengan model tote bag yang klasik namun functional, Louis Vuitton Neverfull memiliki nilai harga jual kembali yang tidak mengecewakan.

Pada tahun antara 2012 dan 2017, harga jual tas ini telah meningkat sebesar 65%, di mana kamu bisa mendapatkan keuntungan hampir 80% dari harga eceran saat membelinya.

 

Bagaimana, terbukti kan kalau tas mewah bukan hanya bisa digunakan sebagai barang konsumtif, tetapi juga dapat menjadi produktif kalau dijadikan sebuah investasi.